SAKIT
YANG MENDAPAT PAHALA
Hello Sahabat Blogger,
dalam artikel kali ini saya ingin membahas tentang sakit yang mendapa pahala,
seperti yang kita ketahui bahwa nikmat Allah SWT yang paling nimkat adalaha
nikmat Sehat. Tapi bagai mana kalau kita sakit?.
(buat sahabat yang sedang sakit tidak usah risau, okeh tanpa
panjang lebar mari kita baca aja selengkapnya. di tag masing-masing yahh.??)
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ
“Dengan menyebut nama Allah
Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang”
Orang yang mendapat cobaan sakit itu besar pahalanya bila ia
bersabar, tidak banyak mengeluh dan berserah diri pada Allah. Meskipun
demikian,tidak boleh menengahdakan kedua tangan mengharapkan kesembuhan dari
taqdir Allah, tanpa disertai usaha mencari kesembuhan. Sebab perbuatan semacam
ini sama dengan menunjukkan kedunguannya, dan salah dalam memahami pengertian
taqdir.
Artikel terkait:
1. Bersumpah Dengan Selain Nama Allah SWT
2. Cinta Yang Abadi Dari Rasulullah SAW
3. Penggunaan Perabotan Dari Emas Dan Perak
4. 4 Pria Yang Di Tarik Wanita Ke Neraka
Bukankah setiap kesembuhan itu harus didahului dengan ikhtiyar
lebih dahulu. Kalau toh ada orang sakit dan sembuh tanpa ikhtiyar, ini
jumlahnya tidak banyak, dan meraka ini adalah orang-orang istimewa dihadapan
Allah.
AGAR MENDAPAT
PAHALA DIWAKTU SAKIT
Orang sakit yang paling baik
adalah berusaha mencari kesembuhan, dengan tetap bersabar menerima cobaan dari
Allah. Setelah berobat atau mencari kesembuhan baru bertawakkal kepada Allah,
sebab Allah-lah yang menyembuhkan dan yang memberi penyakit.
Oleh karena itu, orang sakit
akan mendapat pahala bila ia bersabar. Sebagaimana disabdakan oleh Rasulullah
SAW yang artinya:
"Bila seorang hamba sakit selama tiga hari maka dosanya
keluar sebagaimana hari dilahirkannya oleh sang ibu".
(H.R. Thabrani. Irsyadul Ibad, hal: 29)
(H.R. Thabrani. Irsyadul Ibad, hal: 29)
Ada juga hadits Shahih yang mengatakan:
"Barangsiapa yang harta
bendanya atau tubuhnya terkena musibah lantas dirahasiakannya, tidak
mengadukannya kepada manusia maka hak bagi Allah untuk memberikan
pengampunan".
(Irsyadul Ibad, hal: 29)
(Irsyadul Ibad, hal: 29)
ADAB SAKIT
Yang paling penting adalah dikala sedang sakit hendaknya
memperhatikan adabnya agar hubungan dengan Allah tidak semakin jauh tetapi mala
semakin dekat.
Lakukanlah adab ini dengan sungguh-sungguh supaya terhindar dari
akhlak yang buruk. Adapun diantara adab orang sakit adalah:
1. Bersabar ketika sedang sakit.
Artinya tidak banyak mengeluh, apalagi sampai menyalahkan Allah. Tapi hendaknya sakit itu diterima dengan penuh kesabaran.
Artinya tidak banyak mengeluh, apalagi sampai menyalahkan Allah. Tapi hendaknya sakit itu diterima dengan penuh kesabaran.
2. Tidak gelisah dan cemas.
Juga tidak banyak mengeluh, tetapi ridla dengan penyakit yang ditaqdirkan Allah. Dengan demikian kesabaran dalam sakit ini akan mendapat pahala.
Juga tidak banyak mengeluh, tetapi ridla dengan penyakit yang ditaqdirkan Allah. Dengan demikian kesabaran dalam sakit ini akan mendapat pahala.
3. Banyak berdo'a.
Artinya banyak berdo'a pada Allah, memohon agar sakit yang diderita segera sembuh.
Artinya banyak berdo'a pada Allah, memohon agar sakit yang diderita segera sembuh.
4. Berikhtiyar berobat.
Selalu mencari kesembuhan (obat) dari penyakit yang diderita kepada ahlinya, dengan tetap memohon pertolongan kepada Allah. Bila jatuh sakit kemudia pasrah sepenuhnya kepada Allah, tanpa ada usaha untuk mencari kesembuhan dari penyakitnya itu, maka tindakan seperti ini dinilai salah, dan kurang memahami makna tawakkal.
Selalu mencari kesembuhan (obat) dari penyakit yang diderita kepada ahlinya, dengan tetap memohon pertolongan kepada Allah. Bila jatuh sakit kemudia pasrah sepenuhnya kepada Allah, tanpa ada usaha untuk mencari kesembuhan dari penyakitnya itu, maka tindakan seperti ini dinilai salah, dan kurang memahami makna tawakkal.
5. Gunakan obat yang berfaedah.
Yakinilah bahwa kesembuhan itu ditangan Allah bukan ditangan obat, tabib atau dokter.
Yakinilah bahwa kesembuhan itu ditangan Allah bukan ditangan obat, tabib atau dokter.
6. Tetap melakukan shalat.
Jangan sekali-kali meninggalkan shalat meskipun dalam keadaan sakit. Sebab shalat adalah kewajiban yang tidak bisa ditinggalkan dalam keadaan apa pun selama kesadarannya masih sehat.
Jangan sekali-kali meninggalkan shalat meskipun dalam keadaan sakit. Sebab shalat adalah kewajiban yang tidak bisa ditinggalkan dalam keadaan apa pun selama kesadarannya masih sehat.
7. Minta bantuan orang lain untuk berwudhu.
Diperbolehkan minta bantuan orang lain jika tidak mampu berwudhu sendiri.
Diperbolehkan minta bantuan orang lain jika tidak mampu berwudhu sendiri.
8. Bersyukurlah jika sembuh.
Banyaklah bersyukur pada Allah jika telah sembuh dari penyakit.
Banyaklah bersyukur pada Allah jika telah sembuh dari penyakit.
9. Memohon diberi umur panjang.
Maksudnya, memohon kepada Allah agar diberi umur panjang untuk menjalankan keta'atan pada-Nya.
Maksudnya, memohon kepada Allah agar diberi umur panjang untuk menjalankan keta'atan pada-Nya.
10. Jangan melupakan jasa orang yang merawat.
Setelah kita sembuh janganlah kita melupakan
jasa orang yang sudah senantiasa menemani, menghibur dan merawat kita pada saat
kita sedang sakit. Doakanlah mereka agar selalu diberikan kesehatan.
Itulah beberapa hal
yang dapat meemberikan pahala pada saat kita sedang sakit. Semoga artikel kali
ini dapat memberikan manfaat didunai dan
diakhirat kelak bagi yang membacanya dan untuk yang sedang sakit semoga lekas
diberikan kesembuhan. Syaafakallah dan Syaafakillah. Aamiin. Apabila ada
masukan atau tambahan silahkan tuliskan dikolam komentar. Mohon maaf apabila
ada kesalahan dalam pengetikan dalam suatu kata atau kalimat karena saya juga
manusia. Terimakasih.
Follow=Follback.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar